DULU stasion kereta api Cibatu merupakan sarana transfortasi utama, baik bagi masyarakat maupun kunjungan kenegaraan yang dipergunakan menuju kota kabupaten Garut, termasuk presiden pertama Ir. Soekarno ketika datang ke Kabupaten Garut, sehingga memberi gelar Garut sebagi kota Intan, di tanah Cibatu lah Soekarno pertama menginjakan kakinya

Minggu, 22 Agustus 2010

Surat untuk Mama.......

Ma…
Minggu pagi itu aku terus meneteskan air mata di pusaramu. Sebuah keputusan penting kami ambil untuk pertama kali tanpa campur tanganmu, tanpa pertimbanganmu dan bahkan mungkin akan menyakiti hatimu.
Ma…
Keputusan itu harus kami ambil ma,… kami anak-anakmu sudah berkumpul dan berembug dengan matang, kami sudah berusaha mempertimbangkan dari segala aspek, kami coba mempertimbangkan permasalahan seperti dulu yang engkau ajarkan kepada kami…
Ma…
Kami anak-anakmu tau, bahwa kamu mungkin smp pun tidak lulus, namun apalah artinya pendidikan formal bila dibanding segudang pengalamanmu mengarungi hidup membesarkan kami dengan segala keterbasanmu waktu dulu. Tak berlebihan bila kami selalu mengatakan bahwa engkaulah master kehidupan di mata kami..

Kami rasakan begitu sulitnya mengambil keputusan tanpamu, betapa berlarut-larutnya sebuah masalah tanpa campur tanganmu, dan betapa sepinya rumah kita tanpa ada engkau di dalamnya.

Aku sering dikatakan Gila, karena aku setiap saat ke pusaramu, bahkan hari itu aku dua kali ke pusaramu, aku bawakan engkau bunga, aku taburkan ke makammu, dan aku siramkan air yang kubawa dari kran kesukaanmu. Lalu aku berdoa untukmu.

Aku tidak merasa keberatan ketika Tuhan memanggilmu, karena itu mungkin yang terbaik untukmu. Aku tak tahan ketika engkau merintih menahan sakit, aku tak tega melihat engkau terbaring lemah, namun aku selalu bangga dengan semangatmu untuk selalu memperjuangkan anak-anakmu memperoleh kehidupan yang lebih baik walau ragamu sudah begitu lemah, sudah begitu sulit bahkan untuk hanya sekedar menopangmu untuk aktifitas sendiri.

Mah...
Aku bingung, ketika ada sebuah peristiwa yang memukul perasaanmu yang akhirnya juga mungkin menjadikan penderitaanmu lebih dan lebih. Sebenarnya aku tau sebelum itu terjadi, kami anak-anakmu baru berembug untuk menyelesaikannya tanpamu, karena kami tau, kalo engkau mendengar apa yang sesungguhnya menjadi permasalahan kami, niscaya engkau akan sangat sedih dan terpukul.

Namun apa daya, kami tidak dapat mencegahnya, semua terlambat dan akhirnya kami hanya dapat berucap bahwa itu jalan yang diberikan Tuhan untuk keluarga kita, takdir yang harus kita jalani.

Mah… aku sedikit lega setelah usai menulis surat ini, walaupun mungkin tidak jelas ujung pangkalnya, namun tiba-tiba aku teringat dirimu dan sangat kangen untuk berkomunikasi denganmu. Karena aku tau, jasadmu tidak akan pernah lagi menghampiri kami, maka lewat sepucuk surat inilah aku mencurahkan apa yang ada dihatiku. Aku yakin engkau mendengar dan membisikan sesuatu untuk kami.

Mah.. kami selalu berdoa untukmu, agar engkau mendapatkan yang terbaik di sisi Tuhanmu. SELAMAT BERISTIRAHAT DENGAN TENANG MAMAKU TERCINTA.
Mengenang 7 tahun mamaku wafat.

Sabtu, 21 Agustus 2010

Mutasi Kapolres Garut AKBP Amur Chandra JB

Mutasi Kapolres Garut AKBP Amur Chandra JB
Oleh : Tata E. Ansorie | 21-Aug-2010, 13:49:52 WIB

KabarIndonesia - Tuntas sudah, tugas AKBP Amur Chandra JB, SH.MH menjadi Kepala Kepolisian Resor Garut. Sepuluh bulan memang bukan waktu yang lama, namun Amur di mata masyarakat Kabupaten Garut begitu dekat. Nyatanya, pada acara pisah sambut yang digelar di Hotel Sumber Alam Garut, Kamis (19/8), ratusan warga berdatangan menyampaikan salam perpisahan yang tentunnya dengan iringan doa untuk kesuksesannya.

AKBP Amur Chandra JB, SH. MH sendiri beralih tugas mendapat jabatan baru sebagai Kasubbid Diklugri Bidang Kermadiksipol Set NCB Interpol Mabes Polri. Sementara penggantinya adalah AKBP Yaya Ruhiat Hidayat, SIK.MH yang sebelumnya menjabat Kapolres Tasikmalaya.

Sejak menjabat Kapolres Garut pada Nopember 2009 lalu, Amur memang tidak tinggal diam duduk manis diatas kursi. 42 kecamatan atau 32 Polsek di kabupaten Garut ia jambangi ke masing-masing wilayah tersebut. Padahal luas kabupaten Garut sendiri tidaklah kecil, yakni mencapai 306.519 Ha (3.065,19 km²).

Namun, bagi Amur bukanlah harus menjadi kendala, menurutnya penting mengetahui secara langsung kondisi wilayah maupun kondisi masyarakat kabupaten Garut. Sehingga, proses interaksi secara langsung bersama masyarakat dapat menjadikan sebuah strategi dalam melakukan upaya membangun kemitraan dengan seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Garut dalam menciptakan dan menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.

Maka tidak berlebihan jika Kapolres yang murah senyum itu begitu cepat akrab dengan masyarakat Garut, baik dengan kalangan tokoh masyarakat, ulama, pemuda, bahkan dengan kelompok pengemudi ojek sekalipun.

Beberapa catatan penting keberhasilan AKBP Amur Chandra JB, SH.MH di kurun waktu sepuluh bulan menjabat Kapolres Garut dalam rangka mendukung reformasi pelaksanaan Grand Strategi Polri memasuki tahap membangun kemitraan (Partnership Building) yang mempunyai visi terwujudnya postur Polri yang mandiri, profesional, bermoral dan modern sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat serta penegak hukum yang terpercaya dalam memelihara dan ketertiban masyarakat.

Sebut saja pada pelaksanaan launching program sejuta kawan Polres Garut, ribuan masyarakat antusias menghadiri acara tersebut yang digelar di lapangan Kerkhof Garut, demikian pula pada kegiatan sosialisasi Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas yang digelar di Jl. Ahmad Yani Garut yang juga diikuti oleh ratusan komunitas pengendara bermotor dan masyarakat umum.

Ini semata-mata tidak lebih dari dukungan partisipasi masyarakat yang begitu besar. Apalagi, ditunjang dengan meningkatnya bentuk pelayanan yang lebih baik dengan program Quick Respon yang terus dilakukan oleh Kepolisian Resor Garut.

Kepercayaan dan pemahaman akan tugas kepolisian dari masyarakat memang menjadi prioritas Amur dalam menciptakan kemitraan dengan masyarakat. Bentuk informasi giat maupun program Kepolisian Resor Garut maupun Kepolisian Sektor, ditorehkan melalui media informasi yakni Tabloid “Quick Wins” yang disebarkan ke berbagai lapisan masyarakat secara gratis.

Sehingga masyarakat mudah mendapatkan informasi secara langsung apa yang menjadi program Kepolisian Resor Garut.
Memang bukan hal mudah dalam mencapai itu, AKBP Amur Chandra JB, SH.MH harus rela menelusuri wilayah kabupaten Garut yang letak geografisnya pegunungan, bukit, hingga menelusuri pantai. Suri tauladan yang ia lakukan, setidaknya meningkatkan citra kepolisian yang lebih baik di mata masyarakat, bahwa polisi adalah pengayom sekaligus pelindung masyarakat.

Bentuk disiplin pun ia terapkan baik untuk dirinya maupun bagi anggotanya. Ada satu catatan kalimat menarik yang ia lontarkan saat berbincang dengannya. Yaitu, jika anggotanya tersakiti maka secara tidak langsung dirinyalah yang disakiti, sehingga tentunya ia akan membelanya. Tetapi, jika anggotanya melakukan kesalahan, ia pun tak segan-segan melakukan sanksi sesuai prosedur kepolisian.

Hal menarik lainnya lagi, ketika beberapa kejadian geng motor melakukan pengrusakan dan penganiayaan di wilayah Garut. Kapolres AKBP Amur Chandra JB, SH.MH tanpa kompromi menindak tegas pelaku geng motor tersebut dan menyatakan haram hukumnya geng motor berada di Garut. Tentunya hal itu mendapat dukungan penuh dari masyarakat, sehingga tak muncul lagi aksi geng motor tersebut.

Sementara, kejadian kasus besar selama Amur menjabat, adalah terjadinya penembakan terhadap anggota Polwiltabes Bandung almarhum Briptu Endang Wahyu yang akhirnya pelaku dapat tertangkap di Ngawi Jawa Timur.

“Tidak ada cerita yang tak berakhir. Ada pertemuan ada pula perpisahan”. Itulah kata terakhir disampaikan AKBP Amur Chandra JB, SH.MH ketika menyampaikan kalimat terakhir perpisahannya kepada masyarakat Kabupaten Garut. Dirinya meminta maaf sebesar-besarnya, jika selama menjabat Kapolres Garut banyak kekhilafan baik yang terasa maupun tidak terasa.  (*)

Baca juga Berita DAERAH di http://www.kabarindonesia.com

Jumat, 20 Agustus 2010

Hamster

Hamster: "This lively pet hamster will keep you company throughout the day. Watch him run on his wheel, drink water, and eat the food you feed him by clicking your mouse. Click the center of the wheel to make him get back on it."

Kamis, 19 Agustus 2010

Catatan untuk Anak Gadisku..........

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya…..
Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.
Bagimana dengan ayahmu nak…?
Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata ayah-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?
Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng,
tapi tahukah kamu, bahwa sepulang ayah bekerja dan dengan wajah lelah Ayah selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?
Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil……

Ayah biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Ayah mengganggapmu bisa, Ayah akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
Kemudian Mama bilang : “Jangan dulu Ayah, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Ayah dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena tahu putri kecilnya PASTI BISA.
Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba. Tetapi Ayah akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”
Tahukah kamu, Ayah melakukan itu karena ayah tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?
Saat kamu sakit pilek, ayah yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
“Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”.
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu ayah benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.
Ketika kamu sudah beranjak remaja….
Kamu mulai menuntut pada ayah untuk dapat izin keluar malam, dan ayah bersikap tegas dan mengatakan: “Tidak boleh!”.
Tahukah kamu, bahwa ayah melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi ayah, kamu adalah sesuatu yang sangat – sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada ayah, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu…
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama….
Tahukah kamu, bahwa saat itu ayah memejamkan mata dan menahan gejolak dalam batin,
Bahwa ayah sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi HARUS menjagamu?
Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, ayah akan memasang wajah paling cool sedunia…. :’)
ayah sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati ayah merasa cemburu?
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan ayah melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan ayah adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut – larut…
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati ayah akan mengeras dan ayah memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti ayah akan segera datang?
“Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan ayah”
Setelah lulus SMA, ayah akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan ayah itu semata – mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti…
Tapi toh ayah tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan ayah.

Ketika kamu menjadi gadis dewasa….
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain…
Ayah  harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan ayah terasa kaku untuk memelukmu?
Ayah hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini – itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal ayah ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang ayah lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.
Ayah melakukan itu semua agar kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.
Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Ayah pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan ayah tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan…
Kata-kata yang keluar dari mulut ayah adalah : “Tidak…. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin ayah, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti ayah belikan untukmu”.
Tahukah kamu bahwa pada saat itu ayah merasa gagal membuat anaknya tersenyum?
Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Ayah akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”
Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada ayah untuk mengambilmu darinya.
ayah akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena ayah tahu…..
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya….
Saat ayah melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, ayah pun tersenyum bahagia….
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu ayah pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Ayah  menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian ayah berdoa….
Dalam lirih doa kepada Tuhan, ayah berkata: “Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik….
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik….
Bahagiakanlah ia bersama suaminya…”
Setelah itu ayah hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih….
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya….
ayah telah menyelesaikan tugasnya….
Ayah adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…
Bahkan ketika ayah tidak kuat untuk tidak menangis…
Ayah  harus terlihat tegas bahkan saat ayah ingin memanjakanmu. .
Dan ayah adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal…

Selamat Jalan Kang Ibing

INNALILLAHI
WA INNALILLAHI RAAJIUN. Telah berpulang ke rahmatullah Seniman dan Budayawan Raden Aang
Kusmayatna Kusumadinata (lahir di Sumedang, Jawa Barat, 20 Juni 1946;
umur 63 tahun) atau lebih dikenal dengan nama Kang Ibing, Malam ini di
RS AL ISLAM Bandung.


PROFILE singkat Kang Ibing yang bersumber dari SundaNet.
Si Kabayan adalah Tokoh Legendaris Cerita Rakyat Pasundan yang terkenal lugu tetapi cerdik. Cerita Rakyat Pasundan yang diangkat ke layar lebar dengan berbagai versi ini untuk pertama kalinya diperankan oleh Kang Ibing yang punya nama lengkap Rd. Aang Kusmayatna Kusumadinata.
Pria kelahiran Sumedang bulan Juli 1946 yang beristerikan Ny. Nieke ini telah dikarunia 3 (tiga) orang anak masing-masing Kusmadika, Kusmandana dan Diane.
Kariernya di dunia seni berjalan mulus. Kang Ibing sendiri tidak pernah mimpi untuk jadi orang terkenal apalagi bintang film.
Kariernya dimulai ketika menjadi Pembawa Acara Obrolan Rineh dalam arti santai secara kocak dan sarat kritik di Radio Mara Bandung. Gaya bicaranya yang berintonasi khas Sunda melekat dalam Profil Kang Ibing yang merupakan nama bekennya. Nama asli yang konon masih teureuh menak Sunda yakni Rd. Aang Kusmayatna Kusumadinata seperti hilang diganti Kang Ibing yang identik dengan sosok Si Kabayan yang lugu tetapi cerdik.
Ketika masih duduk di Fakultas Sastera Unpad Jurusan Sastera Rusia, Kang Ibing pernah menjabat sebagai Ketua Kesenian Daya Mahasiswa Sunda (DAMAS), Penasihat Departemen Kesenian Unpad dan pernah juga menjadi Asisten Dosen di Fakultas Sastera Unpad.
Pada tahun 1970 bersama-sama dengan Aom Kusman dan Suryana Fatah membentuk Group Lawak De Kabayan. Pada tahun 1975 untuk pertama kalinya main film Si Kabayan arahan Sutradara Tutty Suprapto. Pilihan Tuty jatuh ke Ibing konon tertarik saat mendengarkan gaya humornya di Radio Mara tersebut.
Selain main film, Ibing juga sudah memerankan Bintang Iklan dari beberapa produk. Saat ini Kang Ibing lebih dikenal sebagai dai yang lumayan padat juga jadwalnya.
Putera pasangan Rd. Suyatna Kusumahdinata dan Rd. Kusdiyah ini juga pernah menjadi Direktur salah satu bioskop di Kota Bandung.

Senang Memelihara Domba
Tempat tinggalnya di Kompleks Pandan Wangi Ciwastra Bandung dilengkapi dengan Kandang Domba. Karena memelihara domba adalah salah satu kegemarannya. Untuk hobinya yang satu ini kang Ibing tidak segan-segan mengambil rumput sendiri di pematang sawah yang mengelilingi sekitar Komplek Perumahannya.
Untuk mencari rumahnya tidaklah sulit. Tukang Becak yang mangkal di sekitar Komplek Perumahan tempat tinggalnya apabila ditanya, akan menunjukkan bahwa rumah Kang Ibing itu di depan rumahnya ada kandang domba.
Mengenai kegiatannya saat ini sebagai “dai” yang jadwalnya cukup padat untuk memberikan siraman rohani baik di mesjid yang ada di lingkungan pedesaan, kota, perkantoran maupun kampus di wilayah Indonesia sampai ke Timor-Timur bahkan ke Australia. Tema dakwahnya mudah dicerna, karena menyangkut masalah-masalah keseharian serta dibawakan dengan gaya humor yang segar.
Ketika ditanya mengenai kariernya yang beragam serta berhasilnya didalam menyelesaikan Sekolah, Kang Ibing menyatakan bahwa semua itu tidak lepas dari doa yang tulus dari kedua orang tuanya. Ungkapan “Indung Tunggul Rahayu, Bapa Tangkal Darajat” senantiasa melekat di hatinya. Dan itu dijadikan pedoman hidup keluarganya serta tidak segan-segan memasang semboyan itu di ruangan tengah keluarganya.
Generasi muda Sunda sekarang menurut Kang Ibing, pada umumnya sudah kurang mengenal jati diri Ki Sunda. Basa teh Ciciren Bangsa dalam arti Bahasa itu menunjukkan Bangsa. Refleksinya terlihat dari banyaknya anak muda Tatar Sunda dewasa ini yang malu berbahasa Sunda. Hal ini disebabkan tidak adanya infilterisaasi budaya luar yang masuk, sehingga menyebabkan terjadinya pergeseran nilai tersebut.
Pendapatnya mengenai manusia Sunda yang ” Nyunda” adalah yang mengetahui sekaligus menghargai Kebudayaan Sunda serta “Sarakannana” dalam arti tempatnya.. Sehingga tumbuh rasa kasundaan bagi orang Sunda.
Demikian Inohong Sunda Kang Ibing yang lekat dengan sosok Tokoh Legendaris Cerita Rakyat Pasundan Si Kabayan yang lugu tetapi cerdik.
Selamat Jalan Kang Ibing, semoga amal ibadahnya diterima di-sisiNya, Amien. Dan semoga muncul lagi kang Ibing-kang Ibing generasi selanjutnya.

Rabu, 18 Agustus 2010

Teruskan Perjuangan Suci ini Walau hanya satu MENIT

Sebelum menjalani eksekusi mati, Kartosoewirjo sempat berwasiat di hadapan istri dan anak-anaknya di sebuah rumah tahanan militer di Jakarta. Menurut Dewi, saat itu Kartosoewirjo antara lain berkata tidak akan ada lagi perjuangan seperti ini sampai seribu tahun mendatang. Dewi menitikkan air mata. Karto, yang mencoba ...tabah......Perlahan-lahan, dia mengusap kedua matanya." (Tempo, 16/08/2010)

Seorang temenku pernah bertanya
“eh, kalo gw nikah tapi dengan gaji gw yang cuma Rp#### bisa ga ya?

hmmm…..

Maka dari pertanyaan itu aku membuat survey asal, dan berikut adalah daftar
pengeluaran standar bulanan setelah merit
Sekedar berbagi aja, buat temen2 yang mungkin juga mengalami
‘Matery after merit phobia syndhrome’


Daftar Anggaran Bulanan
(asumsi : disusun berdasarkan skala proritas,disusun dengan sangat2 relatif,
dan berdasarkan basic needs standar menengah ke bawah)

1. Makan
Dengan asumsi sekali makan adalah 5000
Maka makan 3x sehari,kali 2 orang (karena lagu sepiring berdua cuma
berlaku pada saat pacaran ajah), kali 30 hari adalah Rp900.000

Tips
Rajin2 ke kondangan atau sunatan, dan bawa pulang nasi kotaknya
Pasti lebih ngirit

2. Kontrakan
Dengan asumsi masih ngontrak di rumah petak, yang punya udah botak, tapi
masih galak, dan punya anjing belum jinak.
Maka dana untuk kontrakan sekitar 500.000/bulan

Tips
Tinggallah di Pondok Mertua Indah.
Niscaya 2 dana diatas gak akan pernah ada.
Di pondok mertua indah, anda akan bebas makan apa aja, termasuk ‘makan ati’
(^__^)

3. Listrik dan Air
Dengan asumsi daya listrik 900 watt dan pake jetpam maka anggaran untuk
listrik adalah 100.000/bulan

Tips
Jangan pake AC, cukup AC (angin cendela)
Jangan suka main Plestesyen, cukup main monopoli,sudamanda atau gaple ama istri terasa lebih romantis

4. Transportasi
Dengan asumsi naik motor ke kantor, dengan motor yang paling irit rit
rit, maka untuk ongkos bensin dan servis adalah 100.000

Tips
Gunakanlah Bensin campur!
(maksudnyah campur dorong, pasti lebih irit)
Atau ikutlah “Nebeng Fans Club”, dengan alasan mempererat silaturahmi dengan yang ditebengi maka perjalanan berangkat dan pulang kantor akan terasa lebih menyenangkan.

5. Komunikasi
Dengan asumsi pake cdma yang 1000/menit maka untuk sebulan, ongkos
komunikasi berdua adalah 100.000.

Tips
Pakelah ‘FREN’ yang lebih murah
(maksudnya kalo mau nelpon atau sms tinggal bilang “Freeen…minjam HP nya dong freen…”).

6. Keperluan sehari2
Seperti sabun, odol, syampo, dll dsb
Dengan asumsi tidak pake fesyel,krimbat, manikyur, pedikyur, kukyur2 maka
alokasi dana untuk ini sebesar 50.000.

Tips:
Mandi kalo perlu saja.
Kalo dulu 2 kali sehari, jadi 2 hari sekali
Untuk ngirit odol kembalilah memakai tumbukan batu bata.

7. Kesehatan
Seperti minyak kayu putih, vitamin, obat pusing (ini penting buat pengantin
baru wekekekek!), maka alokasi cadangan untuk kesehatan sebesar 50.000.

Tips
Jaga kesehatan.
Jangan begadang…kalo tiada artinya…begadang bole saja…asalkan sambil
ronda (halah!!).

8. Entertaiment
Nha ini kalo ada uang lebih aja, bisalah sekali2 nomat, liat live music,
lari pagi di monas, atau makan martabak sekali2.

Jadii…
Dari asumsi basic needs diatas maka pengeluaran untuk tiap bulan adalah
sebesar :

1.800.000/bulan

(syeeett dah…masih gede juga ya)

Mungkin ini bisa jadi bahan pertimbangan temen2 ketika pengen nikah,
untuk kemudian dibandingkan dengan pemasukan yang ada.
Kalopun masih ‘besar pasak daripada tiang’
Anda bisa memperkecil pasak, atau memperbesar tiang…ataauu. ..ga usak pake pasak, tapi dipaku aja!

Tapi ada 1 hal yang ga bisa dijelaskan dengan perhitungan ketika anda
memutuskan untuk menikah.


Yaitu, berkah menikah.

Selalu, Tuhan akan mencukupi kebutuhan umatnya yang mau berusaha dan berdoa.
Selalu bersukur dan percaya bahwa Tuhanlah Raja dari segala raja akunting!